DIGLOSIA DALAM TUTURAN BAHASA KESEHARIAN MASYARAKAT LARANGAN LUAR, MADURA
DOI:
https://doi.org/10.62107/mab.v17i2.675Keywords:
Digosia; Sosiolinguistik; TuturanAbstract
Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui ragam bahasa dalam bentuk diglosia yang terdapat pada tuturan percakapan sehari-hari masyarakat Madura di Desa Larangan Luar, Kabupaten Pamekasan, Madura. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif-deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tuturan percakapan berupa ragam variasi bahasa berbentuk diglosia pada masyarakat Desa Larangan Luar. Teknik pengumpulan data menggunakan metode simak dan catat, sedangkan analisis data dilakukan dengan menerapkan empat langkah, yaitu 1) identifikasi, 2) klasifikasi, 3) interpretasi atau pemberian makna, dan 4) deskripsi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapatnya fenomena diglosia yang terjadi pada percakapan keseharian masyarakat Maduran di Desa Larangan Luar dalam wujud tiga ragam bahasa, yakni enje’ iye (L), enggi enten (H), dan enggi bunten (H). Hal tersebut terjadi karena beberapa faktor, di antaranya adalah faktor keluarga, faktor sosial, faktor pemerintahan, dan faktor lingkungan pendidikan.Downloads
References
Achmad, A. (2013). Linguistik Umum. Jakarta: Erlangga.
Chaer, Abdul. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, Abdul., & Agustina, L. (2014). Sosiolingustik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Detisari. (2022). Ragam Bahasa dan karakteristik Pemakaian Bahasa Lisan Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Lasalimu Selatan. Jurnal Inovasi Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 2(3), 233–241. https://doi.org/10.51878/language.v2i3.1514
Mahsun. (2007). Metode Pnelitian Bahasa: Tahapan Strategi, Metode dan Tekniknya. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Moleong, Lexy. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moon, J., Yuliana., & Selviani, Algonsa. (2019). Diglosia Pada Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Santu Paulus Ruteng. Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa, Sastra Dan Budaya., 2(2), 82–93.
Nababan. (1991). Sosiolinguitik Suatu Pengantar. Jakarta: Gramedia Pustaka.
Padmadewi. (2014). Soisiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Purnomo, J. E. (2013). Pola Diglosia pada Masyarakat Madura di Desa Kedungdowo Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo. Universitas Jember.
Setiawati, Rias. Dwi. (2019). Variasi Bahasa Dalam Situasi Tidak Formal Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia di Universitas Tadulako. Bahasa Dan Sastra., 4(1), 2302–2043.
Soeparno. (2013). Dasar-Dasar Linguistik Umum. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Suandi, I. N. (2014). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Sumarsono. (2012). Sosiolinguistik. Yogykarta: Pustaka Pelajar.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2023 A. Shafir Ubaidillah, Luluk Sri Agus Prasetyoningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Author grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- Every accepted manuscript should be accompanied by "Copyright Transfer Agreement"prior to the article publication.