MEDAN MAKNA AKTIVITAS TANGAN DALAM BAHASA SASAK
DOI:
https://doi.org/10.26499/mab.v16i2.571Keywords:
medan makna; aktivitas tangan; bahasa SasakAbstract
Penelitian ini bertujan untuk mendeskripsikan komponen medan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitiaan ini ialah metode deskriptif dengan bentuk kualitiatif. Data dalam penelitian ini didapatkan dari 30 sampel penutur asli bahasa Sasak dialek a-e dari dua desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Lombok Tengah. Data dalam penelitian ini berupa data Kamus bahasa Sasak Indonesia dan data lisan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode pustaka, cakap, dan simak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa medan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak 125 leksem dan dikelompokkan berdasarkan komponen makna yang ada di dalamnya menjadi 25 submedan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak.Downloads
References
Abas, H. (1983). Fungsionalisasi Bahasa Sebagai Norma Suprasional dan Bahasa Komunikasi Luas: Satuan Perspektif Sosiolinguistik untuk Tahun 2000-an. Universitas Hasanudin.
Alfazary, B. (2018). Medan Makna Aktivitas Tangan dalam Bahasa Sasak Isolek Perina Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Universitas Mataram.
Chaer, A. (1990). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, A. (2012). Linguistik Umum. Yogyakarta: Rineka Cipta.
Darheni, N. (2010). Leksikon Aktivitas Mata dalam Toponim di Jawa Barat: Kajian Etnosemantik. Linguistik Indonesia, 1(Februari), 55–67.
Hakim, L. (2007). Distribusi dan Pemetaan Variasi-Variasai Bahasa Sasak di Kabupaten Dompu dan Bima. Mabasan (Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat), 1(1). https://doi.org/https://doi.org/10.26499/mab.v1i1.144
Hakim, L., Nuriati, Hartini, Muslim, N., & Yudiastini, N. M. (2017). Kamus Sasak-Indonesia (II). Mataram: Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat.
Hasanah, N. (2017). Sinonim dalam Medan Makna “Menyakiti” dalam Bahasa Sasak Dialek Ngeno-Ngene. Lingua, 14(1), 113–126.
Herawati, I., & Febrianti, B. K. (2016). Medan Makna Aktivitas Tangan Bahasa Melayu Pontianak. Tuah Talino, 8(September), 47–59. https://doi.org/10.26499/tt.v10i1.1509
Hilmi, H. S., & Loren, F. T. A. (2019). Medan Makna Aktivitas Tangan dalam Bahasa Sasak Dialek Ngeno-Ngene. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 8(1), 53–75. https://doi.org/10.26499/rnh.v8i1.625
Hutasuhut, A. (2008). Medan Makna Aktivitas Tangan dalam Bahasa Mandailing. In Tesis. Universitas Sumatera Utara.
Kridalaksana, H. (2009). Kamus Lingusitik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Leech, G. (1976). Semantik 1 dan 2. In t. Utrecht Antwerp: Uitgevery Het Spectrum.
Lehrer, A. (1974). Semantic Field and Lexcical Structure. Nort-Holland Publishing Company.
Maemunah, E. (2019). Medan Makna Aktivitas Tangan “Menyakiti” dalam Verba Bahasa Sunda. Kandai, 15(2), 249–260. https://doi.org/10.26499/jk.v15i1.1239
Mahsun. (2006a). Kajian Dialektologi Diakronis Bahasa Sasak di Pulau Lombok.
Mahsun. (2006b). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan strategi, Metode, dan Tekniknya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Pateda, M. (2010). Semantik Leksikal. Rineka Cipta.
Sudaryanto. (1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Tarigan, H. G. (1995). Pengajaran Semantik. Bandung: Penerbit Angkasa.
Tim Redaksi KBBI. (2012). Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama.
Wedhawati. (1994). Analisis Komponen dan Struktur Medan Leksikal (+ TUTUR + MITRAWICARA * SERIUS). Universitas Gadjah Mada.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Lukmanul Hakim

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Author grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- Every accepted manuscript should be accompanied by "Copyright Transfer Agreement"prior to the article publication.